Momen potong tumpeng di acara Dies Maulidiyah UKM Teater Fataria yang ke-28 bertempat di Auditorium Center IAIN Madura (Foto: di2n News detak.com)
Pamekasan, News detak.com -Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teater Fataria menggelar Dies Maulidiyah yang ke-28 di Auditorium Center IAIN Madura, pada Rabu (11/12/19).
Kegiatan tersebut dihadiri sejumlah tamu undangan para alumni Teater Fataria dan juga berbagai UKM yang berada di naungan kampus IAIN Madura lainnya.
Dies Maulidiyah kali ini mengusung tema "Nyonjhung Estoh" seperti yang diungkapkan oleh Rofiki Ali (Ketua Umum UKM Teater Fataria), ia sengaja mengusung tema tersebut dalam Dies Maulidiyah tahun ini dengan alasan, karena ingin kembali pada satu rasa, yakni rasa kefatariaan yang sangat kental dengan kekeluargaan yang produktif dalam berkarya.
"Kami sengaja mengusung tema itu karena kami ingin kembali pada satu rasa kefatariaan. Bisa dibilang tema ini bagaimana kita itu mengagungkan rasa" pasalnya.
Ia juga berharap semoga Dies Maulidiyah yang ke-28 ini kedepannya Teater Fataria bisa menyatukan rasa ke produktifitas dalam berkarya dan juga rasa kekeluragaan di Fataria. Dan secara umum harapan yang disampaikan, bagaimana Fataria bisa memberikan contoh untuk selalu berkarya di kampus IAIN Madura dan juga di luar kampus. Rofiki juga berharap, semoga Teater Fataria menjadi kiblat kesenian dan kegiatan-kegiatan yang bernuansa kebudayaan.
"Kami berharap kedepannya Teater Fataria bisa lebih berkembang dan bisa menjadi tauladan bagi UKM lainnya" tutupnya.
Sekedar untuk diketahui, bahwa kemasan dalam acara tersebut di isi dengan berbagai macam acara, diantaranya Sendratari, Music Dzikir, Parade Puisi dan Pentas Teatar. Suasana yang ada sangat kondusif dan dapat terjalin interaksi yang hangat antara panitia dan para tamu undangan. Rabu (11/12/19).
0 comments:
Posting Komentar