JAKARTA, Sebanyak 50 wanita muda berprestasi telah ditetapkan sebagai pemenang Program "Fair & Lovely Bintang Beasiswa", di malam anugrah yang digelar di Jakarta, Minggu (30/7/2017). Mereka berhak menerima beasiswa dari Fair & Lovely yang bekerja sama dengan Hoshizora Foundation.
Fiona Anjani Foebe selaku Head of Face Care PT Unilever Indonesia Tbk menjelaskan, "Fair & Lovely Bintang Beasiswa" adalah wujud komitmen Fair & Lovely untuk mendukung para wanita muda Indonesia mengembangkan kemampuan dalam meraih cita-cita.
"Selain akses ke pendidikan tinggi selama empat tahun, Fair & Lovely juga akan memberi pembekalan bagi para penerima beasiswa ini berupa pendampingan," kata Fiona.
"Pembekalan tentunya sangat bermanfaat untuk mendukung program pendidikan dan masa depan mereka di dunia kerja nantinya," ujarnya.
Dijelaskan, rangkaian Program "Fair & Lovely Bintang Beasiswa" ini diadakan sejak Februari di wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Perguruan Tinggi yang dituju adalah Universitas Gajah Mada dan Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Negeri Solo, Universitas Diponegoro Semarang, Universitas Malang dan Universitas Brawijaya Malang.
Reky Martha M.A, psikolog pendidikan yang juga Co-founder & President dari Hoshizora Foundation, mengatakan,
pendaftar Program "Fair & Lovely Bintang Beasiswa" sangat banyak.
"Mereka memiliki keinginan besar untuk memperbaiki kualitas hidup melalui pendidikan, sehingga dapat mengejar impian, menggapai cita, dan membahagiakan orang tua," terang Reky.
"Penilaian kami lakukan secara total untuk memastikan kelayakan penerima beasiswa," lanjutnya.
Proses seleksi pun berjalan cukup ketat. Saat mendaftar dan menyerahkan berkas, masing-masing peserta langsung diminta membuat esai motivation letter terkait seberapa besar keinginan mereka untuk mendapatkan beasiswa.
Lolos dari test awal ini lanjut ke tahap wawancara, hingga akhirnya dilakukan home visit untuk memastikan informasi yang diberikan sesuai.
Di tahap tersebut banyak peserta yang gugur karena tidak memenuhi syarat, di samping ada yang mengundurkan diri karena kurangnya dukungan keluarga.
Shireen Sungkar selaku Brand Ambassador Fair & Lovely mengaku sangat senang adanya program ini.
"Saya berharap semakin banyak wanita muda Indonesia yang dapat menggapai cita-citanya dengan dukungan dari Fair & Lovely," kata artis pemeran utama sinetron Fitri ini.
Berbagai kisah inspiratif para wanita muda yang mengejar impian dan cita mencerminkan kegigihan mereka. Mereka tidak mudah menyerah pada keadaan untuk memberikan manfaat lebih pada lingkungan sekitarnya.
Satu contoh diantara mereka yang sukses di jalur ini adalah Bening Lestari dari Wonosari, Gunung Kidul, DIY. Gadis ini sangat bersyukur terpilih menjadi salah satu penerima Fair & Lovely Bintang Beasiswa.
Terlepas dari keadaan ekonominya, Bening ingin mewujudkan cita-citanya untuk menjadi seorang perawat. Karena dengan menjadi perawat ia dapat bekerja sambil ibadah, menolong dan membuat orang lain jauh dari penderitaan dan rasa sakit.
Bening menuturkan, begitu mengetahui program ini, tanpa berpikir panjang segera daftar untuk mewujudkan mimpinya.
"Kami berharap program ini dapat menginspirasi dan memotivasi wanita Indonesia lain agar lebih percaya diri untuk meraih mimpi setinggi-tingginya," ucapnya.
Kembali menurut Fiona, program ini diharap sangat bermanfaat bagi mereka yang lulus seleksi dan menerima beasiswa.
"Kami juga berharap di tahun-tahun mendatang program ini dapat terus dilaksanakan, agar terwujudnya generasi wanita Indonesia yang siap membangun bangsa menjadi lebih baik," pungkas Head of Face Care PT Unilever Indonesia Tbk ini. (Ganefo)
Teks Foto: Lima dari 50 wanita muda pemenang Program "Fair & Lovely Bintang Beasiswa" (baju toga) bersama tim juri.
0 comments:
Posting Komentar