Pelanggan PDAM Punya Tunggak 6,3 Milyar!

Kantor PDAM jalan Kabupaten (foto: detak.com).

Pamekasan, detak.com.

Selama ini yang dikritisi oleh pelanggan PDAM (perusahaan Air Minum Daerah) Kabupaten Pamekasan adalah ketidakberesan sistem management PDAM mulai dari suplai air yang sering ngadat dan mati, penyebaran air yang tidak merata sampai ada dugaan bahwa di perusahaan plat Merah tersebut melakukan tindak pidana korupsi. Meski kabar tersebut sering dibantah tetap saja masyarakat mempunyai penilaian miring terhadap BUMD tersebut.

Baru-baru ini pihak PDAM melalui direkturnya, Agus Bahtiar menyampaikan bahwa tunggakan pelanggan yang tidak bayar tunggakan airnya mencapai Rp 6,3 Milyar rupiah!."masyarakat jangan selalu menyalahkan PDAM, harus berimbang dong, sekarang tunggakan pelanggan PDAM tersebut hingga Rp 6,3 milyar" kata Agus tadi pagi.

Agus juga menyampaikan, bahwa tunggakan tersebut bukan merupakan kerugian PDAM, tapi merupakan piutang. "Jadi istilahnya, PDAM tidak rugi. Cuma uangnya diluar itu banyak. Lain sebelum saya masuk sebagai direktur tahun 2012 lalu" jelas Agus.

Jika ada yang mengatakan bahwa PDAM pamekasan itu Rugi, jelas Agus, maka itu adalah hal yang keliru tafsir. "Kalau palenggan itu tidak bayar hingga milyaran iya" katanya santai.

"Untuk itu, kepada masyarakat sebagai pelanggan, kalau bisa jangan selalu mengkritisi, tapi juga berperan untuk menjadi masyarakat yang bijak. Saya bilang ini kepada pelanggan. Jangan kalau kita (PDAM) ngadat ngamuk, giliran bayar malah melempem" ujar Pria Asli Pamekasan ini.

"Untuk itulah bayar tepat waktu. Jika kami ada kekurangan kontrol kami" bijaknya.

(yan/tim)

0 comments:

Posting Komentar