Komunitas Reptil Rambah Pamekasan

Detak, Pamekasan.
Komunitas pecinta binatang merayap alias Reptil tidak hanya berada di kota-kota besar di Nusantara. Di Pamekasan, kota Gerbang Salam ini contohnya sudah terbentuk Komunitas yang diberi nama, Madura Reftil.
Biasanya mereka berkumpul bersama-sama pecinta reftil lainnya setiap hari minggu di monument Arek Lancor Depan Masjid Jamik Pamekasan.
Komunitas yang masih berjumlah sekitar 15 orang ini sudah mulai rajin berkumpul secara continue tiap hari minggu. Tidak hanya orang dewasa nampak anak-anak umur belasan tahun bercengkrama dengan hewan unik tersebut.
Pun Begitu masalah gender. Pria dan wanita muda nampak asik menimang hewan cantiknya.
Reftil yang biasanya mereka pamerkan sejenis Reftil yang dianggap langka dan sulit untuk dijinakkan seperti ular jenis piton, Higuana, kadal, dan anakan buaya.
Dafid (25) warga pademawu membeberkan. Bahwa awalnya komunitas ini terbentuk dengan sendirinya. "Jadi gak ada penggerakan atau himbauan kepada teman-teman untuk berkumpul dan membawa reptilya" kata Dafid mengawali pembicaraan.
Namun lambat laun, kata Dafid para pecinta Reftil terus berkumpul dan bertemu di arek lancor sekedar ngobrol dan sedikit diskusi tentang hewan merayap ini.
Dunia Reftil menurut dafid sangat asik untuk digemari. Bukan masalah harga atau dari segi ekonomi saja. Tetapi, Selain bisa menyayangi binatang ada sesuatu yang tidak bisa dinilai dengan materi. "Yaitu bisa berkumpul bersama teman-teman yang awalnya tidak kenal menjadi kenal. Nah disitu harganya yang tidak ternilai" tambah dafid yang ditemani Randa, pemuda asal desa Kangenan Pamekasan.
Karena komunitasnya masih dianggap kecil, untuk di Kabupaten pamekasan belum pernah diadakan kontes untuk hewan carnivora ini. "Di pamekasan belum diadakan sebangsa kontes mas. Masih sebatas kumpulan dulu, tapi kami sudah sepakati dengan nama Madura Reftil. Namun untuk lebih menimba pengalaman rencana untuk Sabtu depan kita akan ke surabaya untuk mrngikuti Kontes reftil di BG Junction" kata Dafid mengakhiri pembicaraan. (Yan)

0 comments:

Posting Komentar