Bantah Diusir Puan Maharani, Jokowi Ngaku Baik-baik Saja

JAKARTA – Bakal Capres PDI Perjuangan Joko Widodo menyatakan berita tentang 'Jokowi diusir Puan' tidak ada hubungannya dengan pertemuan elite PDIP setelah pencoblosan pada Pileg 9 April 2014 lalu.

Dalam keterangan kepada wartawan seusai bertemu Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad di rumah Megawati Soekarnoputri Jl Teuku Umar Menteng Jakarta Pusat, Senin (14/4/2014) Jokowi menegaskan hubungannya baik-baik saja. 

"Setelah pencoblosan, mbak Puan ke luar negeri. Jadi nggak bener yang begitu-begitu. Jangan begitu dong, kita baik-baik saja," ujar Jokowi.

Usai pencoblosan, mantan Wali Kota Solo itu mengatakan tidak bertemu Puan. Malam harinya di rumah Jl Teuku Umar, memang Jokowi dan elite PDIP melakukan pertemuan evaluasi hasil quick count pada sekitar pukul 20.00 WIB.

Waktu itu, Jokowi memang keluar lebih dulu dibandingkan politisi yang lain. Beberapa tokoh di dalamnya adalah Sekjen Tjahjo Kumolo, Wasekjen Hasto Kristiyanto, Tim Sukses Jokowi Teten Masduki dan beberapa tokoh lain.

"Yang paling penting kami berdua dan seluruh keluarga besar PDIP tidak ada masalah. Solid 100 persen," jelasnya. Saat memberi keterangan kepada wartawan bersanding dengan Puan Maharani.

Sebelumnya diberitakan oleh surat kabar berbahasa Inggris nasional terjadi perdebatan antara Jokowi dan Puan Maharani gara-gara Jokowi gagal mengerek perolehan suara. Dilaporkan dalam berita itu, Megawati menangis melihat keduanya berdebat.

Jokowi langsung marah melihat pemberitaan itu. "Bertemu saja ndak kok. Kalau malam hari di sini iya, makan malam. Tapi mbak Puan ndak ada," kata Jokowi.

(bsc/rul)
BeritaLima Cyber Media Group » www.beritalima.comwww.sumateratime.comwww.satuwarta.comwww.caleg-indonesia.comwww.ipppk.comwww.potretdesa.com

0 comments:

Posting Komentar